Prida Ariani Ambar Astuti

TRIBUNNEWSWIKI, Surabaya – Prida Ariani Ambar Astuti merupakan sosok yang memiliki karier sangat baik di dunia komunikasi. Bahkan, kariernya terus menanjak hingga kini.

Baru-baru ini, Prida Ariani Ambar Astuti terpilih dan dilantik menjadi Ketua Sekolah Tinggi Komunikasi Almamater Wartawan Surabaya atau yang akrab disebut Stikosa-AWS.

Pengalaman Prida Ariani Ambar Astuti di dunia komunikasi dinilai mampu untuk mengembangkan kampus jurnalis tertua di Jawa Timur itu selama empat tahun ke depan.

Kepada Tribunnewswiki, Prida telah memiliki beberapa rencana ke depan untuk mengembangkan Stikosa-AWS agar lebih mendapat perhatian dari publik.

Untuk mengenal lebih dekat sosok Prida Ariani Ambar Astuti, Tribunnewswiki berkesempatan melakukan wawancara secara eksklusif, Selasa (19/11/2019) di kantornya, di Stikosa-AWS.

Profil Singkat Prida Ariani Ambar Astuti

Prida Ariani Ambar Astuti menjabat sebagai Ketua Stikosa-AWS pada usia yang cukup muda yakni, 46 tahun.

Perempuan kelahiran Salatiga itu memulai pendidikan Ilmu Komunikasi di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya pada tahun 1999.

“Sebelum itu saya tercatat di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Namun karena bapak waktu itu dipindah kerja ke Surabaya, saya akhirnya ikut pindah. Di Unair saya harus kehilangan hampir 40 sks yang sebelumnya sudah diambil di Undip,” terang Prida Ariani.

Selama menjadi mahasiswa di Unair, Prida tak hanya menjalani pendidikan saja. Ia juga sempat menjadi seorang penyiar radio di Salvatore (sekarang Sonora FM) untuk mengisi kebosanan.