Berharap Dapat Cegah Penularan COVID-19, Mahasiswa PENS Ciptakan Gelang untuk Kontrol ODP dan PDP
Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) baru saja menciptakan inovasi terbaru untuk mencegah penularan COVID-19.
TRIBUNNEWSWIKI, Surabaya - Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) baru saja menciptakan inovasi terbaru untuk mencegah penularan COVID-19.
Tiga mahasiswa bernama, Rizky Benniah A.G (Teknik Elektronika), Muhammad Billit Shotta Purana (Teknik Komputer), dan Muhammad Rijal Al Fariz (Teknik Informatika) itu membuat Gelang Corona (GENA).
GENA terdiri dari beberapa komponen seperti, gps module dengan antena, nodemcu, sensor sentuh, dan Interface.
Ketua Tim Gena, Rizky Benniah mengatakan alasan menciptakan GENA dikarenakan melihat situasi di mana terjadi masalah pasien yang memiliki status ODP, PDP apalagi OTG menutupi statusnya sebagai pasien.
"Pasien yang harusnya melakukan karantina mandiri dirumah jadi tidak terlacak, malah tiba-tiba keluar rumah seperti ke kantor, nekat berbelanja atau pergi ke suatu tempat," kata Rizky, Jumat (22/5/2020).
GENA digunakan untuk melacak pergerakan pasien yang berstatus ODP dan PDP.
• Mampukah Masyarakat Beradaptasi dengan A New Normal? Ini Penjelasannya
• Gubernur Khofifah Imbau Masyarakat Lakukan Salat Idul Fitri di Rumah
"Teknologi GENA berbasis GPS yang dapat dapat melacak pasien seperti memantau keberadaan, lokasi akurat pasien dan status pasien tersebut menggunakan gelang atau tidak," ujar Rizky Benniah.
Untuk menyiasati pasien melepas gelang, tim GENA telah menyiapkan web untuk memantau aktifitas pasien.
"Web tersebut terintegrasi pada gelang yang dipakai pasien, dapat memunculkan alert pemberitahuan jika gelang tersebut dilepas dan muncul juga data dari pasien, sehingga pasien dapat dikonfirmasi," katanya.
Rizky Benniah berharap GENA dapat mencegah meluasnya kasus penularan Covid-19, mendapat apresiasi dan dukungan dari masyarakat serta Rumah Sakit agar GENA dapat dikembangkam dan diproduksi masal.
Karya GENA ini menjadi salah satu karya yang lolos 5 besar dalam ajang PENS Innovation Competition (PIC) 2020.
Di mana PENS Innovation Competition (PIC) 2020 adalah agenda tahunan kemahasiswaan PENS untuk mendukung dan menciptakan karya inovasi mahasiswa. Tahun ini PIC bertema Inovasi Mahasiswa PENS Melawan Covid-19.
Sementara itu, Staf Pengajar dan Ketua Panitia PIC PENS, Dimas Okky Anggriawan merasa bangga terhadap mahasiswa yang telah memiliki gagasan kreatif dan membuat karya inovasi GENA ini.
"Inovasi ini sangat menarik karena dapat memantau pergerakan orang yang berstatus ODP Dan PDP. Mudah-mudahan karya mahasiswa ini bisa segera diimplementasikan di masyarakat untuk memberikan solusi bagi pencegahan Corona yang semakin meluas," tutup Dimas. (Zainal Arif)
Berpikir Positif Jadi Salah Satu Kunci Ika Mawada Sembuh dari COVID-19 |
![]() |
---|
Peluang Bisnis Budidaya Tanaman Hias di Masa Pandemi |
![]() |
---|
Lewat Single Janeeta, Dinna Ajak Musisi Malang Terus Berkarya Meski di Tengah Pandemi Covid-19 |
![]() |
---|
Pakar Imunologi Unair Sarankan Masyarakat Pakai Masker hingga 4 Tahun ke Depan |
![]() |
---|
Mengapa Penyintas COVID-19 Tidak Termasuk Kriteria yang Mendapat Vaksinasi? |
![]() |
---|